Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Saat Hubungan Tidak Direstui Orang Tua, Apa yang Harus Dilakukan?

×

Saat Hubungan Tidak Direstui Orang Tua, Apa yang Harus Dilakukan?

Share this article
Hubungan Tidak Direstui Orang Tua

Sering terjadi disekitar kita orang tua tidak merestui hubungan cinta anak dengan pilihan anaknya, pasti orang tua punya kriteria sendiri dalam menilai calon terbaik untuk anaknya. Banyak sekali alasan kenapa orang tua tidak merestui, bisa karena Agama, Suku, Pendidikan yg tidak setara, Pekerjaan, Bibit bobot keluarga, Filing sreg ga sreg, orang tua dan yang lainya. Untuk agama, maaf. Lebih baik kamu pilih tuhanmu kalau ingin selamat.

Hubungan Tidak Direstui Orang Tua

Dalam meminta restu orang tua, semua upaya yang dilakukan membutuhka proses dan kesabaran. Jalan pikiran orang tua dan anak terkadang berbeda, Dibawah ini solusi yang mungkin bisa kamu ambil.

1. Tetap Berjuang dan Jangan Menyerah Kawan!

Jelaskan kepada orang tua kamu karakter si dia yang baik- baik dahulu, saran admin sih si dia kalau bertemu orang tua mu berpakaian yang rapi dan berbicara yang lembut, itu adalah strategi kecil dalam merebut hati orang tua mu, Bicaralah perlahan-lahan, teruslah berjuang sampai tiada batas , BERJUANGLAH!

Apabila hubungan kamu sudah lama, teruslah perjuangkan, semakin kuat cintamu padanya semakin mantap kalian menghadapi badai yang melanda. Jangan ada kalimat perpisahan, tetaplah bersama, tetaplah yakin, aku cuma ingin kamu, itu saja. Aku tidak peduli badainya seperti apa. aku hanya ingin kamu, itu aja.

2. Jangan Gegabah Bersabarlah Terlebih Dahulu, Bikin Strategi yang Cantik

Kamu ingin bersama dia seumur hidup? jika ya, BERSABARLAH, Kamu mau menjalani kisah hidup bersama tapi tidak mau badainya? PERCUMA. Pasang strategi yang cantik untuk si dia bisa mengambil hati orang tuamu, jangan gegabah, jangan terburu n4fsu untuk melangkah.

Rencanakan strategi yang baik diskusikan dengan kekasihmu dan orang atau sahabat yang memahami tentang langkah-langkah cinta yang belum direstui.

Percayalah seumur hidup kita akan bersama, cinta kita itu kuat !

3. Bukan Tidak Direstui Tapi Belum Direstui

Tenanglah! Tidak direstui dengan belum direstui itu beda. Misal pacar kamu tidak direstui oleh orang tua kamu karena terkesan plaboy, kurang sreg, ada kesalahan yang dibuat oleh si dia, itu semua bisa dirubah, Tenang itu semua bukan tidak direstui cuman belum direstui.

Pertemukan calonmu dengan orang tua mu berkali-kali. Usahan bikin suasana seceria mungkin, Toh batu yang keraspun akan berlubang bila terkena ombak terus menerus.

4. Restu Bukan Penentu Segalanya

Memang restu bukan penentu segalanya tapi restu itu penting, Banyak yang disetujui orangtua namun hubungan mereka berc3rai dan tidak sedikit pula yang tidak direstui malah langgeng sampai mati. Semua itu tergantung pada dirimu. Restu bukan penentu segalanya tapi restu itu penting.

Pesan admin, tetap SEMANGATT dan Jangan menyerah, ajaklah orang tua untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan, ketika orang tua merasa senang dan nyaman cobalah memulai pembicaraan tentang kekasih kamu. Utarakan juga hal-hal positif dari pasangan sehingga perlahan orang tua bisa menerimanya.

Kalau sudah sepakat dan siap menghadapi badai dan berbagai hal yang akan dialami tak ada salahnya untuk menjalaninya. Akan tetapi bila sebaliknya lebih baik menjadi teman saja bila tidak menemukan kata kesepakatan dan kesiapan untuk menerima konsekkuensinya.

Alasan Penolakan dari Sudut Pandang Orang tua

1. Ingin masa depan anda lebih baik

Mungkin karena kondisi ekonomi keluarga si dia sedang tidak beruntung, sehingga orang tua kamu sangat selektif memastikan dengan siapa anda membangun rumah tangga kelak, Supaya kehidupan anda di masa depan akan bahagia.

2. Harta

Mungkin hal ini masih ada kaitanya dengan yang saya tulis diatas, Beberapa orang tua beranggapan bahwa harta adalah modal utama untuk mendapatkan kesejahteraan, sehingga orang tua anda akan menyeleksi dengan ketat status dari kekasih anda.

3. Memiliki calon lain yang menurutnya lebih baik

Mungkin orang tua anda sudah memiliki calon yang menurutnya lebih baik dari si dia untuk masa depan anda. Atau mereka sudah terlanjur sepakat menjodohkan anda dengan anak dari sahabat karibnya.

Memang sedih rasanya apabila hubungan yang kita jalin lama ternyata tidak mendapat restu. Apalagi malah dijodohkan dengan orang lain yang tidak anda kenal sama sekali bahkan anda cintai. Nah, sekarang dari pada terus bersedih lebih baik lakukan beberapa hal berikut dengan besar harapan orang tua anda mau mengubah pendirianya dan akhirnya merestui hubungan anda.

Bicaralah Secara Terbuka

Pada umumnya orang tua merasa kawatir melepas putrinya menjadi milik ku. eh maksudnya milik orang lain. Mereka juga kawatir karena akan jarang bertemu dengan anda. Karena itu bicaralah secara terbuka dari hati ke hati dengan kedua orang tua anda. yakinkan ke mereka bahwa cinta dan kasihmu ke mereka tidak akan pernah tergantikan oleh siapapun.

Minta Kekasih Anda Menghadap Orang Tua

Mintalah ketegasan dari pujaan hati anda untuk berani menghadap langsung kepada orang tua anda, utarakan niat dan kesungguhan hatinya supaya orang tua anda yakin bahwa anaknya tidak sedang memilih pendamping yang salah. ( Dalam hal ini, perhatikan kondisi si dia, perhatikan situasinya apakah sudah tepat waktunya? jangan langsung menghakimi).

Jangan Memaksakan Diri

Tidak ada salahnya bila ingin menuruti orang tua. Tetapi sebelum anda memutuskanya pastikan terlebih dahulu bahwa tujuan utama dari orang tua anda adalah tulus demi kebahagiaan anda bukan demi tujuan yang lain.

Bersabar dan Terus Berusaha

Ketika hubungan anda tidak direstui oleh orang tua, ini adalah ujian bagi ketulusan cinta anda. Karena itu tetaplah bersabar, jangan terlalu cepat ambil keputusan, ingat!! Ini bukan cuman soal diri anda tapi juga bersangkutan dengan perasaan kekasih anda. Karena itu tetaplah bersabar dan teruslah berusaha meyakinkan mereka bahwa kekasih yang anda pilih adalah yang terbaik.

Pesan untuk anak

Anna Surti Ariani mengatakan anak tetap harus introspeksi dengan hubungan mereka saat tak mendapat lampu hijau. “Anak harus melihat kriteria, apa sih yang memang sudah perlu. Orangtua ingin anaknya punya pacar yang seperti apa, kriteria yang diinginkan bagaimana. Kalau memang kriteria kita beda dengan orangtua, tunjukkan prestasi kekasih kita,” tutur Anna. Memang tak mudah untuk memperjuangkan pasangan di depan orangtua, tapi Anna mengingatkan kepada sang anak untuk tidak lari dari masalah. “Jadi menurut saya, tetap dahulukan mencari restu. Jangan kemudian kabur dan yakin bahwa pilihan dia baik. Karena yang sering terjadi, si anak yang sudah dewasa ini kemudian merasa kenapa orangtua enggak setuju, kemudian kabur dengan pacarnya. Ini bukan solusi,” tegas Anna.

Pesan untuk orang tua

Semua orang tua pasti ingin anaknya mendapatkan yang terbaik. Namun menurut psikolog Anna, orang tua harus mengingat bahwa anaknya yang menjalani kehidupan mereka “Orang tua jangan terlalu masuk dalam kehidupan anak. Memberi pertimbangan adalah hal yang baik, namun bukan mengatur kehidupan anak,” kata anna.

Ketika tak setuju dengan hubungan asmara sang buah hati, ada baiknya kalau orang tua tidak menutup mata. Konselor percintaan Arabella Russel, dalam artikel berjudul “I Don’t Like My Child’s Partner-What Do I Do” menyatakan orangtua harus berpikir jernih untuk mencari tahu alasan ketidaksukaan mereka terhadap pasangan anaknya.

Ketika tidak merestui hubungan anaknya, orangtua harus memiliki alasan kuat. Jika memang hubungan atau kekasih sang anak membahayakan, wajar orangtua turut campur. Namun, jika tak ada soal yang sungguh membahayakan anak, orangtua harus memeriksa penilaiannya. “Jika Anda membesarkan anak Anda menjadi anak yang mandiri, Anda harus menerima bahwa inilah yang mereka inginkan,” tulis Russel.

Tetap semangat kawan!! Kalau memang ada salah! PERBAIKI. Semua manusia pasti punya salah, Jangan dihakimi!! Manusia adalah tempatnya salah dan dosa. Karena tidak ada manusia yang sempurna.